Untuk menjelaskan tentang mekanisme jaring-jaring makanan dalam suatu ekosistem dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Pada jaring-jaring makanan tersebut terdapat beberapa rantai makanan, diantaranya adalah sebagai berikut :
Pada gambar terlihat bahwa semua aktivitas makan memakan diakhiri oleh pengurai. Hal ini menunjukkan peran bakteri pengurai dalam ekosistem sangatlah penting yang berfungsi menguraikan dan menghancurkan zat penyusun tubuh menjadi hara yang selanjutnya zat hara ini kembali ke tanah. Dengan demikian pengurai merupakan penghubung antara konsumen dan produsen. Dengan adanya pengurai, akan menjamin ketersediaan zat hara sehingga kebutuhan tumbuhan akan zat hara tetap terpenuhi.
Apabila tumbuhan hidup subur, berarti tumbuhan tersebut menjamin ketersediaan makanan bagi herbivora. Meningkatnya herbivora menjamin ketersediaan makanan bagi karnivora. Dengan demikian dapatlah disimpulkan bahwa antara komponen dalam ekosistem yang satu dengan lainnya senantiasa berinteraksi dan terjadi kesalingtergantungan.
Bentuk jaring-jaring makanan yang lebih kompleks dapat dilihat pada gambar berikut :
Jaring-jaring makanan di atas terdiri atas jaring makanan perumput dan detritus. Pada gambar terlihat bahwa setiap organisme tidak hanya dimakan oleh satu organisme saja, tetapi dimakan oleh berbagai organisme. Contohnya serangga yang terdapat pada daun dimakan oleh tikus, bajing dan juga burung; atau rusa yang memakan salamander dan hewan pengerat. Berdasarkan gambar dan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa dalam suatu ekosistem terjadi interaksi dan kesalingtergantungan antar organisme guna kelangsungan hidupnya.
Tags
Pelajaran